TIMES BAJAWA, BANJAR – Angin puting beliung melanda Desa Rejasari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar pada Minggu (16/11/2025) sekira pukul 17.00 WIB.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Banjar, Ruhimat mengungkap bahwa bencana alam ini menyebabkan atap rumah warga rusak. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
"Seharian tadi gak ada hujan. Berdasarkan pantauan kami, angin puting beliung terjadi sekira lima menitan," katanya melalui Kasi Darlog, Yudi Andiana.
Rumah yang terdampak milik Nur Muhamad Zuhdi, yang dihuni oleh 3 jiwa. Warga setempat sempat panik akibat kuatnya hembusan angin yang berputar.
Tim URC BPBD Kota Banjar segera merespons kejadian ini dengan berangkat ke lokasi untuk melakukan asesmen dan membantu pembersihan material.
"Selain itu, tim juga mendata rumah yang terdampak untuk penanganan lebih lanjut. Berdasarkan hasis asesmen, kerugian yang diakibatkan angin puting beliung tersebut mencapai sekitar Rp3 jutaan," tuturnya.
Beberapa unsur terkait juga terlibat dalam penanganan bencana ini, antara lain PMI, Baznas, Tagana, dan Jabar Bergerak.
Dengan respons cepat dan koordinasi yang baik, diharapkan proses pemulihan dapat berjalan lancar dan warga yang terdampak dapat kembali ke rumah mereka dengan aman. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Angin Puting Beliung Terjang Desa Rejasari Kota Banjar, Merusak Atap Rumah Warga
| Pewarta | : Sussie |
| Editor | : Ronny Wicaksono |