https://bajawa.times.co.id/
Berita

5 Tips Jemaah Haji Indonesia Saat Shalat Jumat di Masjidil Haram

Jumat, 24 Mei 2024 - 12:50
5 Tips Jemaah Haji Indonesia Saat Shalat Jumat di Masjidil Haram Jemaah Haji Indonesia saat tiba di Makkah. (Foto: MCU 2024 Kemenag RI)

TIMES BAJAWA, MADINAHJemaah haji Indonesia yang tiba di Makkah pada 21 Mei 2024 akan menjalani Salat Jumat perdana mereka di Masjidil Haram hari ini. Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengeluarkan imbauan penting terkait pelaksanaan Salat Jumat untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan ibadah jemaah.

Berangkat Lebih Awal 

Anggota Media Center Kementerian Agama, Widi Dwinanda, mengimbau jemaah untuk berangkat lebih awal ke Masjidil Haram agar mendapatkan tempat di dalam masjid dan menghindari kepadatan. 

"Jemaah sebaiknya berangkat satu atau dua jam sebelum waktu salat, atau sekitar jam 10 waktu setempat," ujar Widi saat membacakan keterangan resmi di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta.

Menghindari Kepadatan dan Cuaca Terik

Masjidil Haram diprediksi akan sangat padat oleh jemaah yang akan menunaikan Salat Jumat.

 "Untuk menghindari kepadatan antrean di halte dan terminal, jemaah agar menyesuaikan waktu keberangkatan dari hotel maupun waktu kepulangan dari Masjidil Haram dengan menggunakan bus shalawat," terang Widi. 

Jemaah diimbau untuk datang lebih awal agar bisa salat di dalam masjid dan menghindari risiko kepanasan akibat terik cuaca.

Pulang Lebih Lambat untuk Menghindari Antrean

Setelah salat, jemaah disarankan untuk menunggu 30 hingga 60 menit atau pulang setelah jam 14.00 WAS untuk menghindari penumpukan di terminal bus. "Pastikan naik bus sesuai rute tujuan yang akan membawa kembali ke hotel," lanjut Widi.

Pengenalan Rute Bus Shalawat

Setiap bus shalawat dipasang stiker dengan desain dan warna berbeda yang berisi informasi rute, nomor rute, dan warna rute untuk memudahkan jemaah mengenali. 

"Jika ada jemaah yang tidak bisa membaca tulisan rute, bisa mengingat nomor atau warna. Setiap jemaah juga dibekali kartu yang sama dengan stiker bus shalawatnya," jelas Widi.

Dokumen Penting dan Identitas Pengenal

Jemaah diminta untuk selalu membawa dokumen penting seperti paspor dan dokumen lainnya di dalam tas kecil serta membawa kantong atau plastik untuk menyimpan sandal. 

"Jangan menitipkan sandal ke orang lain atau sesama jemaah. Selalu mengenakan identitas pengenal berupa gelang dan smart card, dan tetap berkelompok untuk menghindari potensi tersesat di masjid atau terminal," tandas Widi.

Imbauan ini disampaikan untuk memastikan kenyamanan dan kelancaran ibadah jemaah haji Indonesia di Masjidil Haram, khususnya dalam menjalani Salat Jumat perdana di kota suci Makkah. Petugas PPIH Arab Saudi siap membantu dan melayani jemaah selama berada di Masjidil Haram. (*)

Pewarta : Imadudin Muhammad
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Bajawa just now

Welcome to TIMES Bajawa

TIMES Bajawa is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.