TIMES BAJAWA, SOLO – Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat akan segera membahas rencana penganti Raja Pakubuwono (PB) XIII yang wafat pada 2 November 2025 lalu.
Maha Menteri Keraton Surakarta Kangjeng Gusti Panembahan Agung (KGPA) Tedjowulan, menyatakan akan segera mengumpulkan para kerabat untuk membahas proses suksesi pasca wafatnya Sri Susuhunan Pakubuwono XIII.
“Atas dasar Keputusan Menteri Dalam Negeri, saya sebagai Maha Menteri Keraton Surakarta akan mengundang seluruh putra-putri PB XII dan PB XIII untuk duduk bersama menata langkah ke depan. Tujuannya agar tidak muncul perpecahan di internal keluarga keraton,” ujar Tedjowulan di Solo, Rabu (5/11/2025).
Meski demikian, Tedjowulan menegaskan, pembicaraan mengenai suksesi raja belum akan dilakukan dalam waktu dekat karena keluarga besar masih berfokus pada prosesi doa untuk almarhum. “Sekarang kami masih dalam masa berkabung, menunggu sampai peringatan 40 harinya dulu,” tambahnya.
Menanggapi pernyataan sejumlah pihak yang menyebut Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH) Purbaya, putra bungsu PB XIII, sebagai calon penerus takhta berikutnya, Tedjowulan memilih tidak berkomentar banyak.
“Silakan saja orang berpendapat, tapi semua harus mengacu pada dasar hukum yang telah ditetapkan Kemendagri. Saya sebagai yang tertua di keraton hanya ingin menjaga agar semuanya tetap rukun,” ujarnya.
Tedjowulan juga mengingatkan seluruh pihak untuk menahan diri dan menjaga suasana tetap kondusif. “Saya tidak suka kalau keraton terus ribut. Kalau tidak rukun, bisa-bisa urusan keraton diambil alih pemerintah. Lebih baik kita tata bersama sesuai aturan,” tegasnya.
Sebagai tindak lanjut, ia berencana melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, dan Pemerintah Kota Surakarta. Hal ini sesuai dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 430-2933 Tahun 2017 yang menetapkan Keraton Kasunanan Surakarta dipimpin oleh ISKS PB XIII dan didampingi Maha Menteri KGPA Tedjowulan dalam pengelolaan keraton serta hubungan dengan pemerintah.
“Berdasarkan SK itu, saya siap melanjutkan koordinasi dengan pemerintah pusat maupun daerah, khususnya dengan Pak Wali Kota,” kata Tedjowulan menutup pernyataannya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Kerabat Keraton Surakarta akan Bahas Suksesi Pakubuwono XIII
| Pewarta | : Antara |
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |